Jumat, 17 April 2015

teruntuk hati yang kembali pulih.

entah apa ini namanya tapi ketika mendengar dan melihat wajahmu seakan semua sudah tidak ada apa-apanya lagi. sekarang semuanya berbeda dengan dulu. aku mulai bisa mencintai diriku sendiri, aku mulai peduli dengan diriku sendiri. atas apa yang kau lakukan dahulu aku sudah memaafkannya dan mengikhlaskannya. tapi jangan pernah kau lupa bahwa aku pernah mencintaimu sedalam ini.

Sabtu, 13 Desember 2014

berhenti

     Berjalannya waktu tak selalu beriringan dengan harapan. aku mulai lelah dengan semua harapan dan anganku, aku mulai letih dengan semua pengorbanan yg tak kunjung mendapatkan hasil hingga aku mulai tersadar dari semua anganku, aku mulai sadar akan harapan kosong yg sudah lama aku ketahui.
     Terserah orang mau berkata aku lemah tapi semakin aku mencoba berdiri semakin terinjak oleh harapanku sendiri. Malam itu menjadi malam terakhir aku berkorban demi sebuah harapan, hingga akhirnya aku dihadapkan oleh sebuah keputusan, keputusan yg sudah harus aku ambil dari 4tahun yg lalu dan baru malam itu aku memberanikan diri untuk menanggung semua resikonya. Ya, aku memutuskan untuk berhenti memperjuangkanmu "sendirian".

Jumat, 23 Agustus 2013

hitam.

malam ini terasa hitam saat semuanya teringat kembali di ingatanku, bayang-bayangmu yang dahulu mencintaiku pada akhirnya yang menyakitiku juga, dahulu kamu yang selalu membuat aku tertawa hingga akhirnya kamu juga yang membuatku menangis. dahulu kamu yang memberi warna di hari-hariku kini kamu juga yg meng-hitam-kan hariku dengan masa lalu kita yang sekarang aku sesali.

Rabu, 03 Juli 2013

seseorang yang tidak akan pernah membaca

pagi ini aku ditemani segelas kerinduan.ya, kerinduan akan sosok mu yang dulu, sosok yang selalu membawa semangat disetiap pagi. entah apa yang terlintas di otakku sehingga bayangmu yang dulu selalu singgah di otakku. bukan cuma hati, otakku pun rapuh. rapuh, setiap aku mengingat segalanya tentang kamu. 

Sabtu, 29 Juni 2013

yang tergantikan..

Bulan ini tepat 3tahun kita bersama seharusnya menjadi moment bahagia buat aku dan kamu karena dari awal tahun ini aku sudah merencanakan apa yang akan kita lakukan pada tanggal 23 Juni 2013 kemarin tapi Tuhan berencana lain, pada bulan ini Tuhan meminta aku membuka mata apa yang harus aku lakukan. pernyataan yang tak ku duga sebelumnya dari bibir indahmu, pernyataan pahit yang harus aku telan sendiri, ya harusnya aku menyadari kamu yang aku temui waktu itu bukanlah kamu yang 3tahun lalu yang aku temui, rasa kangen dari lubuk hati, rasa ingin memelukmu kembali telah ditutup dengan rasa pahit rasa yang sangat sakit untukku, ternyata benar kamu menginginkan aku untuk pergi sedangkan aku menginginkanmu untuk kembali, kamu yang sudah tidak membutuhkan aku, tapi aku?? aku masih sangat membutuhkan kamu, dan disaat yang bersamaan kamu mulai mengatakan posisi ku telah digantikan dengan dia. kamu adalah sosok yang selalu buat aku tersenyum dalam kesedihan tapi sekarang kamu adalah sosok yang memberikan aku kesedihan disetiap aku tersenyum.